Xiaomi Smart Band 8 Active
4 / 5
Rp 299.000
*harga dapat berubah sewaktu-waktu
Garansi Resmi
Gratis Ongkir

Varian Produk
placeholder
Xiaomi Watch 2 Pro
Rp 3.190.000
Cicilan mulai dari
Rp 366.000/bln
Deskripsi Produk
Ukuran Layar172 x 320 pixels, 1,47 inci
Processor-
Baterai210mAh
Dimensi42.81 x 25.42 x 9.99 mm
Cicilan mulai dari
Rp 0

Review Xiaomi Smart Band 8 Active

Review Xiaomi Smart Band 8 Active

Xiaomi menjadi salah satu pabrikan perangkat elektronik yang turut menghadirkan wearable device ke pasaran. Produk-produk yang dihasilkan pun cukup ramah kantong meski membawa spesifikasi yang mumpuni. Misalnya saja pada Xiaomi Smart Band 8 Active.

Smart band yang ditawarkan dengan harga kurang dari Rp500 ribu ini hadir dengan membawa spesifikasi yang menarik. Desainnya terlihat cukup premium dengan baterai yang tergolong cukup awet saat digunakan.

Fitur yang dibawakan pun terbilang cukup lengkap, mulai dari mode olahraga hingga pemantauan kesehatan bisa ditemukan. Penasaran seperti apa spesifikasi lengkap dari smart band ini? Berikut ulasan Xiaomi Smart Band 8 Active yang dapat membantumu mendapatkan jawaban.

Warna Xiaomi Smart Band 8 Active

Xiaomi Smart Band 8 Active Pink

Xiaomi Smart Band 8 Active Black

Spesifikasi Xiaomi Smart Band 8 Active

Tabel Spesifikasi Xiaomi Smart Band 8 Active
TipeSmartband
BentukSquare
OS-
Versi OS-
SIM-
Storage-
RAM-
Baterai210 mAh
Ukuran Layar1,47 inci
Resolusi Layar172 x 320 pixels
Tipe Jaringan-
Kamera-
Fitur dan LayananBluetooth, Akselerometer, Pemantau Detak Jantung
Dimensi dan Ukuran42.81 x 25.42 x 9.99 mm (tidak termasuk tali dan tonjolan)
Berat14,9 gram (tanpa strap)

Desain Xiaomi Smart Band 8 Active

Komentar pertama ketika orang melakukan unboxing paket penjualan dari Xiaomi Smart Band 8 Active adalah desainnya mirip dengan Redmi Band 2. Beberapa orang bahkan menyebut jika seri ini merupakan rebranding dari saudaranya tersebut.

Bentuk dari Xiaomi Smart Band 8 Active berupa persegi panjang dengan dimensi bodi keseluruhan mencapai 42.81 x 25.42 x 9.99 mm. Ukuran tersebut belum termasuk tali dan tonjolan. Bobot tanpa talinya pun sama-sama 14,9 gram.

Bodinya yang cukup tipis dan bobotnya yang ringan membuat perangkat terasa nyaman digunakan meski dalam waktu lama. Untuk dibawa berolahraga pun, wearable device ini tidak terasa mengganggu meski dikenakan. Hanya saja memang, dari ukuran bodinya sedikit agak besar sehingga di lengan yang mungil akan terasa kurang pas.

Selain itu, sebagai sebuah smart band bodi dari perangkat juga cenderung polos tanpa kehadiran tombol maupun port. Saat pertama kali menghidupkan gawai, Xiaomi Smart Band 8 Active perlu dihubungkan ke pengisi daya magnetis.

Jika kebanyakan smart band atau smartwatch memiliki tali yang bisa dilepas di kedua ujungnya, seri ini tidak begitu. Jika ingin mengganti talinya, pengguna hanya perlu mengeluarkan bodi perangkat.

Hal ini dikarenakan desain dari tali Xiaomi Smart Band 8 Active menyatu dengan wadah bodi. Jadi jika saat mengganti tali, warna dari bodi perangkat otomatis juga akan berganti mengikuti rona dari strap.

Xiaomi sendiri menghadirkan tali yang terbuat dari bahan TPU yang terasa lembut dan nyaman di kulit. Selain itu, tali dari jam tangan pintar ini juga lebih tahan air sehingga pengguna tidak perlu khawatir akan cepat rusak saat hujan atau dibawa mandi. Pilihan warna untuk tali ini juga beragam, mulai dari hitam, biru, ivory, pink, hingga olive.

Tentu saja ketahanan terhadap air ini tidak hanya berlaku untuk talinya, tetapi juga bodi perangkat. Sebab, Xiaomi Smart band 8 Active sudah dibekali fitur 5ATM water resistance. Hal itu membuat perangkat masih bisa berfungsi dengan baik meskipun digunakan di bawah hujan deras, berenang, atau aktivitas di perairan dangkal lainnya.

Layar Xiaomi Smart Band 8 Active

Karena merupakan perangkat dengan harga yang sangat ramah kantong, tentu pengguna tidak bisa berharap akan mendapatkan panel AMOLED. Hanya ada layar dengan panel TFT yang dipasang Xiaomi di seri ini.

Meskipun panel yang dibawa warnanya tidak sekaya AMOLED, tetapi untuk sebuah wearable device dengan harga Rp200 ribuan layarnya sudah cukup memuaskan. Saat disentuh pun cukup responsif.

Namun karena belum menggunakan panel AMOLED, perangkat belum dibekali fitur always on display (AOD). Ukuran layarnya sudah cukup luas, yakni mencapai 1,47 inci. Sayangnya, bezel di setiap sisinya masih cukup tebal sehingga tampak lebih sempit.

Kecerahan puncak dari layar perangkat ini mencapai 450 nits sehingga saat digunakan di luar ruangan pun masih cukup terlihat. Sementara untuk resolusi layar yang dibawa pun sebesar 172 x 320 piksel. 

Performa Xiaomi Smart Band 8 Active

Untuk sebuah smart band dengan harga Rp200 ribuan, performa yang ditawarkan oleh Xiaomi Smart Band 8 Active sudah cukup memuaskan. Pengguna sudah bisa memanfaatkan lebih dari 50 mode olahraga untuk mendukung kebugaran.

Beberapa contoh olahraga yang didukung seperti lari, bersepeda, lompat tali, hingga skateboard. Fitur ini dapat membantu mengetahui konsumsi kalori serta melacak durasi olahraga agar bisa mendapatkan latihan dengan hasil maksimal.

Karena tidak adanya tombol di seri ini, semua aktivitas dilakukan dengan menyentuh layar. Untuk menghidupkan layar, pengguna hanya perlu mengetuk layar dua kali. Sementara untuk melihat notifikasi, memilih widget, atau navigasi lain, pengguna cukup menggeser ke bawah,ke atas atau ke samping kiri dan kanan.

Xiaomi juga sudah membekali perangkat dengan berbagai user interface (UI). Jadi pengguna bisa bebas mengganti tampilan layar sesuai dengan keinginan. Saat terhubung dengan aplikasi Mi Fitness, pengguna bahkan bisa memilih lebih dari 100 UI.

Tidak hanya fitur untuk mendukung kebugaran, pengguna juga bisa memantau kesehatan dengan perangkat ini. Pasalnya, Xiaomi Smart Band 8 Active sudah dilengkapi fitur seperti pemantau tingkat stress, saturasi oksigen darah, hingga pemantau detak jantung.

Jika dalam pengukurannya ditemukan saturasi oksigen terlalu rendah, perangkat akan memberi tahu dengan cara mengirimkan notifikasi. Begitu juga saat detak jantung terlalu cepat atau terlalu rendah, notifikasi juga akan muncul.

Selain bisa untuk memantau kesehatan, perangkat juga dapat membantu mencatat siklus menstruasi pada wanita. Jadi jika pengguna berencana liburan atau umroh, bisa memanfaatkannya untuk membuat itienary.

Kabar baiknya lagi, perangkat kompatibel dengan sistem operasi iOS maupun Android. Namun untuk menggunakannya pengguna iPhone harus sudah memakai iOS 12 atau lebih tinggi. Sementara pengguna Android harus memakai Android 8 atau lebih tinggi.

Baterai Xiaomi Smart Band 8 Active

Meskipun harga yang ditawarkan untuk seri ini lebih murah dibanding Xiaomi Smart Band 8, tetapi baterai yang dibawa ternyata lebih besar. Xiaomi Smart Band 8 Active sudah membawa baterai 210 mAh dan bisa bertahan hingga berhari-hari.

Xiaomi mengklaim jika baterai yang dipasang dapat bertahan hingga 14 hari untuk penggunaan normal. Sementara jika digunakan secara intensif, bisa bertahan hingga 6 hari. Namun angka ini tidak absolut, bergantung dari bagaimana perangkat digunakan.

Ukuran baterai yang lebih besar juga membuat waktu pengisian dayanya lebih lama. Diperlukan waktu kurang lebih dua jam untuk bisa mengembalikan daya smart band dari kosong hingga penuh.

Harga Xiaomi Smart Band 8 Active

Pengguna tidak perlu khawatir kantong jebol saat membeli perangkat ini. Sebab, untuk bisa membawa pulang Xiaomi Smart Band 8 Active hanya dibutuhkan dana Rp299 ribu. Dengan harga tersebut konsumen sudah bisa membawa pulang smart band dengan warna pink atau hitam.

Jika pengguna kurang suka dengan warna tersebut atau ingin mengganti talinya, Xiaomi juga menyediakan pilihan lain. Pengguna bisa memilih tali warna ivory atau biru untuk penggantinya. Harga dari tali ini pun tidak mahal, hanya sekitar Rp49 ribu.

Harga Sangat Ramah Kantong, Spesifikasi Cukup Oke

Bagi yang baru ingin mencoba menggunakan smart band untuk mendukung aktivitas olahraga dan punya dana terbatas, Xiaomi Smart Band 8 Active mungkin pilihan yang pas. Sebab, dengan harga yang sangat terjangkau pengguna sudah bisa menikmati beragam fitur menarik.

Pengguna sudah bisa menikmati setidaknya 50 mode olahraga dalam perangkat ini. Untuk fitur pendukung kesehatannya, pengguna juga sudah bisa memantau kadar oksigen darah, detak jantung, tingkat stress, hingga manajemen kesehatan wanita.

Hanya saja, untuk baterai yang dibawakan memang cukup boros jika dibandingkan beberapa perangkat sekelasnya. Selain itu waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan daya juga lumayan lama. 

BACA SELENGKAPNYASEMBUNYIKAN DETAIL
Produk TerkaitLIHAT SEMUA